Bandara Zayed di Abu Dhabi Jadi Bandara Paling Indah di Dunia

Bandara Zayed di Abu Dhabi Jadi Bandara Paling Indah di Dunia

Jakarta

Bandara Internasional Zayed di Abu Dhabi telah diakui sebagai bandara terindah di dunia. Namun, adakah bandara di Indonesia yang bisa dibandingkan dengan keindahan ini?

Menurut laporan dari The National yang diterbitkan pada Senin (16/12/2024), bandara ini telah meraih penghargaan tertinggi dalam acara Prix Versailles yang diadakan di markas UNESCO di Paris, mengalahkan lebih dari 400 bandara lainnya yang juga bersaing dalam kategori ini.

Nama Bandara Internasional Zayed diambil sebagai penghormatan untuk Sheikh Zayed bin Sultan Al Nahyan, pendiri Uni Emirat Arab. Bandara ini berhasil mengungguli Bandara Internasional Felipe Angeles yang terletak di Zumpango, Meksiko, yang dikenal karena menghargai warisan budaya asli negara tersebut.


IKLAN


GULIR UNTUK MELANJUTKAN ISI

Bandara lain yang juga mendapatkan penghargaan dalam kategori ini antara lain Terminal 2 Bandara Internasional Changi yang terkenal dengan desain interior yang menawan, serta Bandara Suvarnabhumi di Bangkok yang dipuji karena desain eksteriornya yang menakjubkan.

Tak ketinggalan, Terminal E di Bandara Internasional Logan di Boston dan Bandara Internasional Kansas City di Amerika Serikat juga mendapatkan pengakuan serupa, bersanding dengan Bandara Internasional Felipe Angeles di Meksiko.

Elena Sorlini, Direktur Pelaksana dan CEO Bandara Abu Dhabi, menyatakan bahwa Bandara Internasional Zayed mencerminkan visi Uni Emirat Arab untuk masa depan dunia penerbangan. Bandara ini mengintegrasikan ambisi dan inovasi dengan komitmen untuk meningkatkan pengalaman pengunjung.

“Bandara Internasional Zayed mencerminkan visi UEA untuk masa depan penerbangan dengan menggabungkan ambisi dan inovasi. Kami berkomitmen untuk membentuk pengalaman masa depan di bandara ini,” ungkap Elena.

“Ini adalah momen yang sangat membanggakan bagi Bandara Abu Dhabi, terutama karena bertepatan dengan ulang tahun pertama kami. Ini adalah kebanggaan bagi Abu Dhabi dan UEA,” tambahnya.

Terminal Midfield atau Terminal A di Bandara Internasional Zayed dikenal dengan desain yang mencolok, terutama atap bangunannya yang berbentuk pahatan, terinspirasi oleh bukit pasir gurun. Dirancang oleh arsitek Kohn Pedersen Fox, atap ini tidak hanya menjadi elemen desain yang menonjol tetapi juga berfungsi untuk mengurangi konsumsi energi dengan menaungi bangunan.

Selain itu, bandara ini juga memiliki elemen desain khas lain, seperti lengkungan tinggi di dalam terminal yang menghadirkan kesan megah. Bandara Zayed dibangun dengan empat dermaga yang masing-masing mewakili elemen alam Abu Dhabi, yaitu gurun, laut, kota, dan oasis, dengan elemen budaya yang terlihat pada desain geometris Islam dan kerajinan tradisional di area tertentu.

Pengunjung juga dapat menikmati kopi Arab dan kurma secara gratis. Salah satu daya tarik lain di bandara ini adalah instalasi seni setinggi 22 meter yang berada di aula kedatangan, bernama Sana Al Nour. Karya seni ini terinspirasi oleh arsitektur Islam dan juga berfungsi sebagai elemen desain yang membantu mengatur aliran udara dan cahaya, sehingga mampu mengurangi konsumsi energi hingga 10%.

Bandara Zayed di Abu Dhabi Jadi Bandara Paling Indah di DuniaBandara Internasional Zayed, Abu Dhabi. (Getty Images/sanniely)

Selain itu, bandara ini juga menawarkan pengalaman seni lainnya dengan struktur bernama The Shell, sebuah pahatan yang terbuat dari kaca, kuningan, dan baja, terinspirasi oleh warisan maritim Abu Dhabi. Penumpang dapat menikmati pemandangan menarik bandara ini dari tangga yang menghubungkan koridor kedatangan dan aula kedatangan.

Tak hanya keindahan desain, Bandara Internasional Zayed juga dilengkapi dengan teknologi mutakhir. Tata letaknya yang berbentuk X meminimalkan jarak antara titik kedatangan dan keberangkatan. Proses check-in yang efisien dengan konter modern dan kios swalayan juga memudahkan penumpang.

Sistem keamanan bandara menggunakan teknologi biometrik yang direncanakan akan sepenuhnya diterapkan pada tahun 2025 untuk meningkatkan efisiensi di seluruh terminal.

Area bandara juga menyediakan fasilitas pra-pemeriksaan bagi penumpang yang terbang ke Amerika Serikat, memungkinkan mereka untuk masuk ke negara tersebut sebagai penumpang domestik. Selain itu, Bandara Internasional Zayed mencatat pertumbuhan tercepat di Timur Tengah dalam kapasitas kursi internasional, dengan lebih dari 21 juta penumpang hingga akhir September.

Selain Bandara Zayed, dua hotel regional juga mendapatkan penghargaan dalam acara Prix Versailles tahun ini, yakni Raffles Al Areen Palace di Bahrain dan Ned Doha di Qatar, serta Museum Oman Across Ages di Manah dan Museum Mesir Agung di Giza.

Beberapa bandara lain di dunia yang juga diakui sebagai bandara paling indah adalah:

– Bandara Changi, Singapura.

– Bandara Suvarnabhumi, Bangkok, Thailand.

– Bandara Internasional Felipe Angeles, Zumpango, Meksiko.

– Bandara Internasional Logan, Boston, Amerika Serikat.

– Bandara Internasional Kansas City, Missouri, Amerika Serikat.

(upd/fem)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Proudly powered by sumut.anomsuryaputra.id |